SEJARAH RUANG ANAK
Pada tahun 1988 Ruang Melati berada pada gedung lama dengan jumlah tempat tidur 16 dan dipimpin oleh ST .AISYAH,pada tahun 2003 Ruang melati pindah ke gedung baru dengan jumlah tempat tidur 30 dan di pimpin oleh Pak Panus Agung Sakai, pada tahun 2015 Ruang anak pindah Ke Lantai 3 dan berubah nama menjadi Ruang Anggrek B
PENGERTIAN RUANG ANAK
Perawatan Anak adalah tempat pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan medik,secara preventif,diagonostik,kuratif dan rehabilitatif yang di tujukan untuk anak2 yang berumur 28 hari sampai 18 Tahun
PELAYANAN YG DI MILIKI RUANG AN ANAK
Pelayanana yang bisa dilakukan ruang Anggrek B adalah merawat pasien infeksi,non infeksi,bedah dan non bedah jumlah tenpat tidur 50, kelas dua 25 TT,KELAS tiga 25 TT,Ruang obeservasi 3 TT, Ruang Isolasi 2 TT,dan memiliki ruang bermain Pencapaian saat ini ruang anak setiap bulanx merawat pasien dengan jumlah 300 pasien,dan saat ini ruang anak memiliki ruang bermain
SDM YANG DI MILIKI
Pada saat Ruang Anak RSUD Tarakan didukung oleh SDM yang terbagi ke dalam kelompok sebagai berikut:
a. Dokter
• dokter spesialis anak (4 orang)
• dokter spesialis bedah anak (1 orang)
• dokter orthopedi ( 1 orang)
• dokter bedah umum (4 orang)
• Dokter umum (2 orang)
b. Perawat
• S1Keperawatan (6 orang)
• D3 Keperawatan (17 orang)
c. Petugas administrasi (2 orang)
d. Cleaning Service (CS) (3 orang)
PERALATAN YANG DI MILIKI
Peralatan yang dimiliki saat ini ada troly emergency 1 buah,Nebulezer ada 2 buah,Monitor ada 1 buah,EKG ada 1 buah,tensi digital ada 2 buah
KEDUDUKAN DALAN ORGANISASI
Kedudukan dalam organisasi Anggrek Berada dibawah Instalasi Rawat Inap
VISI DAN MISI
VISI: Memberikan pelayanan kesehatan anak yang berkualitas
MISI: 1) Meningkatkan mutu pelayanan medis dan non medis yang berstandar keselamatan pasien
2) Meningkatkan fasilitas baik sarana maupun prasarana Menyangkut peralatan medis dan non medis dengan berorientasi kepada keselamatan pasien.
TUJUAN PERAWATAN RUANG ANGGREK B
- Terciptanya pelayanan asuhan keperawatan profesional terhadap anak sakit dengan tetap memperhatikan kebutuhan dasar anak (asah,Asih,Asuh)
- Meningkatkan kuantitas hidup anak dengan memberdayakan orang tua dan keluarga (mengingat anak merupakan individu yang kompleks yang memerlukan perhatian dalam perkembangannya)
- Meningkatkan kualitas mutu pelayanan yang optimal dan holistic
- Terciptanya standar mutu pelayanan yangprofesional dengan sumber dayamanusia yang handal dan berkompetensi
Fasilitas Ruang Anggrek B